COBAN BIDADARI : Surganya Spot Foto Kekinian



Hai Traveller. Biar gak bosen sama cerita edisi pantai, kali ini saya pengen berbagi cerita edisi air terjun atau dalam bahasa Malang disebut COBAN. Wisata ke Coban adalah wisata yang sedang hits saat ini, karena beberapa coban di Malang sudah dihias sedemikian rupa sehingga sangat menarik perhatian para traveller terutama buat ajang berfoto ria. Salah satu Coban di Malang yang kece buat dikunjungi adalah Coban Bidadari. Coban Bidadari berlokasi di desa Gubuk Klakah, Kecamatan Poncokusumo, Malang. Berada tepat di sebelah kiri sebelum gapura masuk Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Dari arah Malang kamu harus mengikuti petunjuk arah ke Tumpang dan dari arah Tumpang kalian ikutin aja petunjuk ke arah Bromo. Sebelum sampai di Coban Bidadari, kalian juga bakal melewati Coban Pelangi yang sudah sangat terkenal sebagai wisata andalan di Malang (Next time, saya juga akan share cerita saya berkunjung ke Coban Pelangi). Jadi kalian bisa juga mampir kesana. Ibarat pepatah “Sekali dayung dua tiga pulau terlampaui”.
Pintu Masuk Coban Bidadari
Nah kenapa disebut Coban Bidadari? Ya mungkin karena banyak bidadari bertengger di atas sana. Hehehe.. (bercanda). Entahlah kenapa coban ini disebut coban bidadari. Mungkin biar keren aja namanya. Atau mungkin masyarakat disana mempunyai alasan sendiri sehingga menamainya seperti itu. Mungkin suatu saat jika saya berkunjung kesana lagi, saya akan mencari tahu asal usul penamaan coban bidadari tersebut. Nah Tiket masuk ke Coban Bidarari ini adalah sebesar Rp. 10.000,-/pax dan parkir sepeda motor Rp. 5000,- Dengan harga tiket masuk segitu, kalian sudah bisa berfoto ria di spot-spot foto kekinian seperti spot sayap malaikat, bunga matahari, gardu pandang, jembatan kayu dan lain-lain. Seiring berjalannya waktu sepertinya spot foto disana bakal makin banyak dan makin kece badai. Apalagi ditambah dengan pemandangan alam bebas yang terbentang luas tentu bakal menyejukkan mata dan semakin mempercantik hasil fotomu.
Fasilitas yang disediakan disana memang masih tergolong minim tapi sudah lengkap. Warung tempat makan, toilet, area parkir dan waktu saya kesana sedang dilakukan pembangunan tempat ibadah (mushola). Tapi setelah saya lihat dari beberapa postingan Coban Bidadari baru-baru ini, sepertinya fasilitas yang disediakan semakin lengkap seperti bumi perkemahan, area berkuda, dan lain-lain. Petugas yang ada disana juga ramah-ramah kok. Jadi kalo lagi main kesana jangan lupa menyapa mereka, biar gak kelihatan sombong. Kebersihan disana menurut saya juga sudah tergolong baik. Banyak tempat sampah tersebar di beberapa tempat.
Jangan Salfok yaaa sama tulisan "Wellcome" Coban Bidadari
Balik lagi ke cerita kami, setelah puas berfoto ria di spot foto yang kece, sayangnya waktu itu kami tidak sempat mampir ke coban atau air terjunnya. Dan sepertinya kebanyakan wisatawan yang berkunjung kesana juga jarang yang mampir ke cobannya. Kebanyakan dari mereka hanya berburu spot foto kece dan setelah itu pulang. Padahal sebenarnya obyek utamanya adalah air terjun. Hal ini pulalah yang terjadi di beberapa wisata air terjun yang juga menawarkan spot foto seperti Coban Rais, Coban Talun, dan lain-lain. Kalau cerita kami waktu itu sih beda. Kami sebenarnya berniat untuk mengunjungi semuanya baik itu spot foto maupun air terjunnya. Cuman karena keterbatasan waktu jadi kita harus buru-buru pulang. Mungkin di next episode saya akan menyempatkan ke coban bidadari lagi untuk khusus mengunjungi air terjunnya.
Cinta adalah ...


Nah ini dia beberapa dokumentasi yang kami ambil ketika berkunjung ke Coban Bidadari. Dijamin deh foto kalian bakalan instagramable banget.
Duduk sendirian aja nih bang. mau adek temenin gak?
Spot pertama yang bakal ditemui setelah pintu masuk
Spot kedua yaitu Spot Jembatan


Spot bunga matahari mini
Spot Sarang Burung. (Menghayati banget bang posenya..hehe..)
Spot Sayap Bidadari.. (Bawa adek terbang ke kahyangan bang..!!)
My Partner in All Condition  

Spot Gardu Pandang, Spot Favorit saya nih..
Spot Pohon "Nikmat Tuhan mana lagi yang kau dustakan"
Spot Rumah Kelinci
Gimana ?? kece-kece kan fotonya. Sebenarnya masih banyak spot foto lain, seperti spot sayap, bunga matahari jumbo, ayunan, dan lain-lain. Tapi tidak saya tampilkan semua. Nanti dikira album foto donk kalo isinya kebanyakan foto. Foto-foto tersebut hanya diambil dari kamera hp biasa tanpa editan. Bayangin kalo ada yang kesana bawa kamera berkualitas ditambah dengan sentuhan editan, dijamin pasti fotonya makin kece badai. Kalau ditanya mau kesini lagi atau tidak? Tentu jawabannya mau banget. Karena saya masih harus mengunjungi air terjunnya untuk mengobati rasa penasaran saya.
Tips :
  • Sebenarnya gak ada tips khusus untuk berkunjung ke coban bidadari ini. Karena akses yang dilalui cukup mudah, dan fasilitas juga memadai. Tapi saran saya jika kalian berminat mengunjungi air terjunnya, jangan pake sandal unyu-unyu atau jinjit. Biar aman tetap pakailah sandal atau sepatu yang tidak licin dan cocok untuk tracking. Karena jalan yang dilalui menuju air terjunnya adalah menurun dan berdebu. Begitu juga dengan pakaian, pakailah baju yang nyaman. Tapi jika kalian hanya berniat menuju spot foto tanpa mengunjungi air terjun, kalian bebas mau pake rok, sendal jinjit kekinian gak masalah.
  • Jangan lama-lama fotonya, Di belakang kalian masih banyak yang mengantri untuk berfoto juga. Jadi ambil gambar secukupnya saja. hehehe..
  • Biarpun akses disana tergolong mudah dan aman, tetapi tetap jaga keselamatan kalian masing-masing. Jangan sembrono. Jangan lengah. Karena spot foto yang disediakan berada di ketinggian. Jika kalian lengah sedikit saja, jangan salahkan kalau kalian terjun bebas ke bawah bukit.
  • Tapi yang paling penting tetap jaga kebersihan, jangan buang sampah sembarangan. Jangan Tinggalkan apapun kecuali Jejak, Jangan Ambil apapun kecuali Foto dan Jangan Membunuh apapun kecuali Waktu”.
Sekian cerita perjalanan kami di Coban Bidadari, Tunggu keseruan perjalanan kami selanjutnya. Salam Pariwisata. Salam Sejuta Cinta untuk Indonesia. (Khaka)
Thank You, Terima Kasih, Matur Suwun, Gamsahamnida, Xie-Xie, Syukron, Arigato.


Comments